Indahnya Mulai Usaha dengan Bootstrapping

Dalam dunia entrepreneur, bootstrapping adalah istilah yang digunakan bila anda memulai usaha sendiri tanpa dukungan pendanaan dari pihak lain diluar diri atau organisasi anda. Menggunakan kekuatan sendiri pada umumnya jauh lebih realistik untuk pemula karena andalah yang tahu seluk beluk usaha anda dan tahu seluruh faktor-faktor resikonya, dengan bootstrapping anda juga tidak harus menargetkan hasil yang tinggi, yang biasa dituntut investor bila anda menggunakan dana pihak lain untuk memulainya.

Ilustrasinya begini, bila misalnya anda memulai usaha yang membutuhkan modal awal Rp.100 juta, dan memberikan keuntungan bersih Rp.20 juta, maka dengan 20% hasil per tahun ini sudah sangat baik untuk usaha pemula. Tetapi bila modal yang Rp.100 juta tersebut dari pihak lain dengan rasio bagi hasil 50/50 misalnya, maka investor hanya mendapatkan Rp.10 juta setahun dan demikian pula dengan anda.

Hasil yang 10% setahun kemungkinan besar tidak akan membuat investor senang invest di usaha anda mengingat faktor resikonya, demikian pula dengan anda sendiri. Artinya dengan tingkat hasil yang sama, suatu usaha yang layak didanai sendiri belum tentu layak bila didanai orang lain.

Mungkin anda berpikir lha iya. Kalau punya modal sendiri tentu lebih menyenangkan memulainya dengan modal sendiri, namun kalau tidal memiliki modal sendiri, bukankah pilihannya harus menggunakan modal orang lain? Jawabannya tidak harus!

Untuk contoh usaha yang memerlukan modal Rp.100 juta tersebut di atas misalnya, bila anda ingin memulainya tetapi tidak memiliki modal yang Rp.100 juta, harusnya terpaksa melibatkan orang lain?
Berikut adalah opsi-opsi yang bisa anda tempuh untuk bisa mencapai hasil yang sama atau mendekatinya, meskipun tanpa modal yang cukup dan tidak perlu melibatkan pendanaan modal dari pihak lain:
  1. Berjualanlah dahulu sebelum produksi. Sebelum mampu memproduksi produk anda sendiri, anda bisa berjualan produk orang lain yang sama atau sejenis dengan produk yang anda rencanakan. Manfaatnya, anda akan mulai dapat menguasai pasar tanpa memerlukan modal yang besar untuk memproduksi.
  2. Memproduksi dengan fasilitas produksi orang lain. Banyak sekali produk-produk yang bisa diproduksi orang lain yang sudah berpengalaman dan memiliki fasilitas produksi yang memadai. Manfaatnya, anda sudah dapat memiliki produksi sendiri tanpa harus memiliki pabriknya.
  3. Berjualan dengan tunai. Pemula sering under estimate tentang betapa sulitnya menagih hutang/pembayaran, jauh lebih sulit dari menjual barang itu sendiri. Maka penting untuk hanya menjual terhadap pembeli yang mampu dan mau membayar tunai, manfaatnya jelas; modal yang terbatas akan berputar cepat.
  4. Membiayai usaha dengan pesanan di muka. Bila produk barang atau jasa yang anda jual benar-benar unggul, sangat bisa jadi customer anda bersedia membayar di depan. Sebelum barang atau jasa anda dideliver. Manfaatnya jelas, anda tidak perlu memerlukan modal untuk memproduksi barang atau jasa karena customer andalah yang memodalinya.
  5. Dan, berbagai cara lain yang bisa dilakukan untuk mampu menghasilkan transaksi bisnis, tanpa harus memiliki modal yang besar untuk memulainya.
Meskipun menyenangkan, memulai usaha secara bootstrapping sering dianggap kurang menarik bagi entrepreuner yang berambisi untuk cepat besar. Jadi melibatkan dana investor di luar diri anda atau organisasi anda juga tidak perlu dibuat tabu.

Hanya saja bila investor tersebut anda libatkan setelah berhasil melampaui death valley (telah break event point) anda, insyaAllah akan jauh lebih menarik bagi kedua belah pihak. Bagi investor mereka dapat melihat bisnis anda yang sudah lebih nyata, bukan hanya rencana, dan bagi anda sendiri anda akan lebih percaya diri dan memiliki bargaining position yang lebih baik dalam berhubungan dengan pihak di luar diri atau organisasi anda.

Manfaat lain dari boatstrapping adalah kebebasan mengembangkan ide-ide dan berkreasi sepenuhnya ada pada diri anda, tanpa beban orang lain yang mungkin mensyaratkan hasil tertentu dari usaha tertentu. Jadi selamat ber-boatstrapping..!!!.

Wa Allahu A'lam




Tulisan Terkait:

Info Dinar Emas:

0 comments:

Post a Comment