Coco Peat ( Coconut Coir Peats )

Cocopeat juga dikenal sebagai 'empulur serat sabut "' atau 'debu sabut' merupakan sumber daya alam, dan terbarukan dihasilkan dari sekam kelapa oleh industri kelapa di Indonesia.

Cocopeat adalah 'sabut serat empulur' atau 'debu sabut' diproduksi sebagai produk-lanjutan saat sabut kelapa diproses untuk ekstraksi serat panjang dari sekam. Cocopeat adalah bahan pengikat yang berasal dari fraksi serat dari sabut kelapa.

Debu sabut dicuci bersih, perlakuan panas, disaring dan dinilai sebelum diolah menjadi berbagai produk cocopeat untuk aplikasi Hortikultura dan Pertanian. Cocopeat pertama kali diperkenalkan ke hortikultura bahasa Inggris sebagai media tumbuh lebih dari 135 tahun yang lalu.

Cocopeat adalah tanah multi-tujuan conditioner dan media tumbuh. Hal ini konsisten dan seragam di tekstur. Ini adalah bahan benar-benar homogen yang terdiri dari jutaan kapiler mikro-spons, yang menyerap dan tahan hingga delapan kali itu berat badan sendiri di air. PH alami 5,7-6,5, ditambah dengan kation sangat tinggi Kapasitas Tukar - dan 27% dari Mudah Tersedia Air memastikan sabut yang akan memegang dan melepaskan nutrisi dalam larutan dalam waktu lama tanpa rewatering.


Cocopeat is the 'coir fibre pith' or 'coir dust' produced as a bi-product when coconut husks are processed for the extraction of the long fibres from the husk.

Cocopeat is the binding material that comes from the fibre fraction of the coconut husk.


The coir dust is washed, heat treated, screened and graded before being processed into various Cocopeat products for Horticultural and Agricultural applications. Cocopeat was first introduced into English horticulture as a growing medium more than 135 years ago.


Cocopeat is a multi-purpose soil conditioner and growing medium. It is consistent and uniform in texture. It is a completely homogenous material composed of millions of capillary micro-sponges, that absorb and hold up to eight times it's own weight in water. The natural pH of 5.7 to 6.5, plus an unusually high Cation Exchange Capacity - and 27% of Easily Available Water assures that coir will hold and release nutrients in solution over extended periods without rewatering.


(http://www.facebook.com/cocopeat.indonesia)

Contact :


Eksportir Indonesia by Noer Rachman Hamidi
Eksportir Indonesia Building
Jl. Prof. DR Lafran Pane No.26, Depok, Indonesia 16951
email : eksportir.indonesia@gmail.com by nrachmanbiz@gmail.com
SMS +62-856-111-1819
Faximile +62-21-87782119










0 comments:

Post a Comment